Berita Harga USD/INR: Rupee India Bertarung Melawan MA 100-Hari di Tengah Koreksi ke Bawah
- USD/INR mencoba rebound karena DXY memanfaatkan imbal hasil yang lebih kuat.
- Penerimaan di atas MA 100-hari sangat penting bagi pembeli USD/INR.
- Pengaturan teknis harian mengindikasikan pullback sebelum penurunan baru dimulai.
USD/INR membukukan kenaikan yang cukup besar di sesi Eropa Selasa ini, membalikkan seluruh penurunan yang terlihat pada hari Senin.
Rebound pada pasangan mata uang ini dapat dikaitkan dengan permintaan dolar AS yang menonjol, berkat rally tajam dalam imbal hasil obligasi Pemerintah AS.
Imbal hasil AS melonjak seiring dengan kasus virus corona secara global sementara meningkatnya peluang kenaikan suku bunga The Fed di Maret juga membantu mendorong kenaikan.
Sentimen optimis di sekitar harga minyak membebani rupee India, pada gilirannya, berkolaborasi dengan kenaikan dalam spot.
Pada saat penulisan, spot diperdagangkan dekat tertinggi harian 74,58, mencari penerimaan di atas Moving Average (MA) 100-hari di 74,50.
Relative Strength Index (RSI) 14-hari memantul dari dekat wilayah oversold, mendukung pembeli, karena mereka mencoba rebound.
Tertinggi 30 Desember di 74,64 akan menjadi yang berikutnya dalam radar pembeli jika harga ditutup di atas MA 100-hari pada basis harian.
USD/INR: Grafik harian
Di sisi lain, pembeli tetap mengharapkan pemulihan selama pasangan mata uang ini bertahan di atas MA 200-hari yang miring ke atas di 74,27.
Tren menurun dari puncak pertengahan Desember di 76,59 akan dilanjutkan kembali jika terjadi pergerakan berkelanjutan di bawah MA yang disebutkan di atas, mengekspos terendah 31 Desember di 74,10.
Penurunan yang lebih dalam akan melihat uji level psikologis 73,50.