Rally Lebih Lanjut NOK akan Terbukti Temporer – Danske Bank

Kisah pertumbuhan di Norwegia masih tetap 'jalan di tempat'. Selama dua tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi Norwegia hampir mendekati nol dan meskipun inflasi - dan kemungkinan tingkat inflasi tahun depan - akan turun, stabilisasi suku bunga tabungan tampaknya masih membatasi potensi rebound tajam yang didorong oleh konsumsi dalam PDB. Selain itu, penurunan pesanan baru pada industri perminyakan juga mengindikasikan bahwa salah satu mesin pertumbuhan utama tampaknya akan kehilangan tenaga pada tahun 2025, catat para analis valas di Danske Bank.

Tekanan Negatif pada NOK akan Menguat di Tahun-Tahun Mendatang

"Norges Bank (NB) menunjukkan kejutan hawkish pada pertemuan September dengan menolak ekspektasi penurunan suku bunga pada tahun 2024. Meskipun kami pikir wajar bagi pasar untuk memprakirakan kemungkinan penurunan suku bunga pada tahun 2024, kami pikir NB telah mengungkapkan preferensinya yang mengindikasikan bahwa kejutan penurunan yang berkelanjutan pada inflasi tidak akan cukup untuk memicu penurunan suku bunga. Sebaliknya, kita perlu melihat metrik-metrik utilisasi kapasitas berubah arah. Kami memprakirakan penurunan suku bunga pertama pada Maret 2025 dan pada akhirnya berpikir bahwa NB akan memberikan lebih banyak penurunan suku bunga daripada yang saat ini disinyalkan pada tahun 2025 dan 2026."

"Meskipun NOK menguat sejak pemilu AS di tengah kinerja EUR yang sangat lemah dan rates NOK mengikuti rates USD lebih dekat, kami tetap bersikap negatif dalam jangka menengah hingga jangka panjang terhadap NOK dan melihat rally lebih lanjut sebagai hal yang bersifat sementara. Pengumuman apa pun dari NB bahwa mereka akan membatasi besaran cadangan devisa tampaknya merupakan katalis yang paling mungkin untuk mendorong penguatan NOK dalam jangka pendek. Kami menyoroti bagaimana kombinasi lonjakan biaya unit buruh dan penurunan laba unit tidak akan berkelanjutan dari waktu ke waktu tanpa adanya peningkatan pengangguran dan/atau nilai tukar yang lebih lemah."

"Mengingat pengaturan fiskal di Norwegia, kami pikir potensi pengangguran yang jauh lebih tinggi telah dibatasi yang seharusnya menambah tekanan negatif baru pada NOK di tahun-tahun mendatang. Risiko-risiko terkait dengan lingkungan investasi global, kebijakan moneter AS, kemungkinan pengumuman NB mengenai intervensi valuta asing dan Timur Tengah."